Senin, 17/06/2024 - 08:40 WIB
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi

TERBARU

EKONOMIFINANSIAL

Perjanjian IK-CEPA Dinilai Memberi Manfaat Bagi UMKM Indonesia

Melalui IK-CEPA produk UMKM bisa lebih mudah masuk dan bersaing di Korsel.

ADVERTISEMENTS
Selamat Hari Raya Idul Adha 1445 H dari Bank Aceh Syariah

JAKARTA — Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Korea (IK-CEPA) sudah resmi disahkan melalui undang-undang pada Agustus lalu. Pengesahan tersebut tidak hanya semakin membuka potensi hubungan perdagangan antara Korea Selatan dan Indonesia, tapi juga dapat memberi manfaat bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Tanah Air.

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses atas Dilantiknya Daddi Peryoga sebagai Kepala OJK Provinsi Aceh


Pemerintah menyatakan, Melalui IK-CEPA produk UMKM bisa lebih mudah masuk dan bersaing di Korea Selatan. Hanya saja upaya peningkatan kualitasnya harus terus dilakukan.

ADVERTISEMENTS
Menuju Haji Mabrur dengan Tabungan Sahara Bank Aceh Syariah


“Dalam IK-CEPA terdapat bab tentang kerja sama ekonomi. Salah satunya pemberdayaan usaha kecil menengah,” ujar Direktur Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Ni Made Ayu Martini dalam workshop kedua Indonesian Next Generation Journalist Network on Korea yang digelar Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) bersama Korea Foundation, Senin (19/9).

ADVERTISEMENTS
ActionLink Hadir Lebih dekat dengan Anda


Meski begitu, ia belum bisa menyebutkan secara perinci mengenai program pemberdayaan UMKM melalui IK-CEPA. Alasannya, saat ini perjanjian tersebut belum sampai tahap implementasi. 

ADVERTISEMENTS
Selamat & Sukses kepada Pemerintah Aceh


Ni Made Ayu mengungkapkan, IK-CEPA akan mulai diimplementasikan pada Januari 2023 mendatang. “Kalau sudah dilaksanakan kita duduk lagi dan membicarakan secara perinci program seperti apa yang harus ada antara UMKM Indonesia dan UMKM Korea Selatan,” tutur dia.

ADVERTISEMENTS
Selamat Menunaikan Ibadah Haji bagi Para Calon Jamaah Haji Provinsi Aceh
Berita Lainnya:
Percepat Tanam Padi, Kementan Kenalkan Benih Super Genjah


Dirinya melanjutkan, ada beberapa hal yang perlu dipahami sebelum pelaku UMKM Indonesia mengekspor atau mengembangkan produknya ke Negeri Ginseng itu. Di antaranya aturan terkait makanan dan minuman di sana.

ADVERTISEMENTS
Ucapan Selamat & Sukses atas Pelantikan Pejabat di Pemerintah Aceh


“Sektor makanan dan minuman prospeknya potensial. Hanya saja kita perlu paham regulasi, label, konten, dan standarisasi di sana,” tegasnya.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat Memperingati Hari Kelahiran Pancasila 1 Juni 2024


Secara keseluruhan, kata dia, keberadaan IK-CEPA merupakan kesempatan baru bagi Indonesia. Ada beberapa manfaat yang dapat diambil negeri ini dari perjanjian itu.

ADVERTISEMENTS
ADVERTISEMENTS
Selamat dan Sukses kepada Pemerintah Aceh atas Capai WTP BPK


Di antaranya, Korea Selatan menjadi hub baru bagi Tanah Air untuk mengekspor berbagai produk seperti otomotif dan elektronik. Dengan begitu, Indonesia bisa menjadi pemain baru dunia untuk produk otomotif dan elektronik.

ADVERTISEMENTS
Top Up Pengcardmu Dimanapun dan Kapanpun mudah dengan Aplikasi Action


IK-CEPA, sambungnya, turut menambah arus investasi masuk ke dalam negeri. “Lewat perjanjian itu pula, akses pasar produk Indonesia dikembangkan di Korea Selatan dan regional Asia Timur, serta partner perdagangan bebas (FTA) dari Korea Selatan,” jelas Ni Made Ayu.

ADVERTISEMENTS
Bayar Jalan tol dengan Pencard
Berita Lainnya:
Produk UMKM Aceh Hadir di Sarinah Mall 24-26 Mei, Yuk Merapat!


Manfaat selanjutnya, IK-CEPA dapat meningkatkan daya saing beragam produk Indonesia. Kemudian mendorong kekuatan industri domestik, pembangunan sumber daya manusia, dan transfer teknologi.


Berbagai manfaat itu bisa dirasakan, salah satunya karena melalui IK-CEPA Korea Selatan menghapus 95,54 persen tarif pos perdagangan bagi produk Indonesia. Sebaliknya, Indonesia pun menghapus biaya tarif pos untuk produk Korea Selatan sebanyak 95,54 persen.


Peneliti Senior di Center for Trade Studies and Cooperation Korea International Trade Association (KITA) Kim Kyounghwa menambahkan, perjanjian ekonomi antara Indoneaia dan Korea Selatan tersebut dipastikan berdampak bagus bagi perdagangan kedua negara. Apalagi, hubungan perdagangan antarkedua negara pun sudah berlangsung lama.


Ia pun sepakat kalau IK-CEPA dapat membantu UMKM. “Saya menemukan, penghapusan (tarif pos perdagangan), khusus dibuat karena aktivitas dagang kawat baja mentah dan kabel. Produk-produk itu biasanya diproduksi oleh usaha kecil dan menengah,” jelasnya.

Sumber: Republika

ADVERTISEMENTS
x
ADVERTISEMENTS

Reaksi & Komentar

وَتَحْسَبُهُمْ أَيْقَاظًا وَهُمْ رُقُودٌ ۚ وَنُقَلِّبُهُمْ ذَاتَ الْيَمِينِ وَذَاتَ الشِّمَالِ ۖ وَكَلْبُهُم بَاسِطٌ ذِرَاعَيْهِ بِالْوَصِيدِ ۚ لَوِ اطَّلَعْتَ عَلَيْهِمْ لَوَلَّيْتَ مِنْهُمْ فِرَارًا وَلَمُلِئْتَ مِنْهُمْ رُعْبًا الكهف [18] Listen
And you would think them awake, while they were asleep. And We turned them to the right and to the left, while their dog stretched his forelegs at the entrance. If you had looked at them, you would have turned from them in flight and been filled by them with terror. Al-Kahf ( The Cave ) [18] Listen

Berita Lainnya

Tampilkan Lainnya Loading...Tidak ditemukan berita/artikel lainnya.
IndonesianArabicEnglishRussianGermanFrenchChinese (Simplified)JapaneseMalayHindi